Bengkulu,busernusantarasorottv.com,”Polemik Kota Tuo Yang Menelan Anggaran Milyaran Rupiah Menjadi Tanda Tanya Pablik, Termasuk Ormas OMBB, Dimana Pembangunan Kota Tuo Diduga Tidak Sesuai Dengan Teknis Pembangunan Yang Sebenarnya, Hingga. Mengakibatkan Negara Dan Masyarakat Dirugikan.
Pasalnya Polemik Kota Tuo Tersebut Sampai Saat ini Tidak Menemui Titik Terang Dalam Proses Hukumnya, Padahal Telah Ditangani oleh Pihak APH Yang Diduga Sampai Saat ini Masuk Angin. Pembangunan Kota Tuo Yang Dikerjakan Oleh Pihak Ke 3 Yang Berasal Dari Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu Dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bengkulu, Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum (Kemenpu) di Kawasan Pasar Bengkulu Pada Tahun 2022 Lalu.
Melihat Adanya Dugaan Kejanggalan Dalam Proyek pembangunan Kota Tuo Di Pasar Bengkulu Dikecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu, Yang Telah Merugikan Negara, Dimana Sampai Saat ini Belum Ada Proses Hukum Yang Signifikan, M.Diamin Selaku Ketua Umum (Ketum) Ormas Maju Bersama Bengkulu (OMBB) investigasi Langsung Turun Kelapangan Bersama Salah Satu Kaperwil Media Online.
Berdasarkan Hasil Dari investigasi Dilapangan Ketum (OMBB) M.Diamin Mengatakan Bahwa Pembangunan Proyek Kota Tuo Diduga Tidak Sesuai Dengan Spek Yang Ada, Dan Sangat Merugikan Negara Kesanya Hanya Untuk Memperkaya Diri Sendiri
Lebih Jauh M.Diamin Selaku Pimpinan Nasional (MPN) OMBB Mengatakan,”Jika Tidak Ada Kejelasan Dengan Proses Hukum Pembangunan Kota Tuo, Yang Ditangani Pemerintah, Dan Pihak APH, Maka Beliau Akan Membuat Surat Laporan Resmi Dengan Dugaan Yang Merugikan Negara. Akan Dilayangkan Ke Mabes Polri, Kejagung Juga KPK, Sekaligus Tembusanya Ke Kementrian PUPR Pusat, Jika Perlu Ke Presiden Tegasnya.
Dengan Adanya Permasalahan Tersebut Agar Kiranya Pihak APH Memberikan Tindakan Tegas Terhadap Oknum Oknum Yang Terkait Dalam Bangunan Kota Tuo Yang Ambruk Dan Sudah Merugikan Negara Milyaran Rupiah Tersebut,”OMB,”Demikian.
(BuserBkl)