Bengkulu : busernusantarasorottv.com : Sepertinya Kebijakan Pemerintah Saat ini Terkait LPG 3 Kg Membolehkan Seluruh Pengencer Pengencer Di Indonesia Aktif Kembali, Menurut Bahlil Menteri ESDM, Pengencer Berperan Penting Dalam Menghubungkan Masyarakat Dengan Pangkalan, Pengencer Pengencer Seluruh Indonesia Kembali Dengan Nama Sub Pangkalan Kata Bahlil, Nanti Pertamina Dan ESDM Akan Membekali Mereka Sistem Amplikasi Dan Tidak Dikenakan Biaya Apa Pun Kata Menteri Saat Meninjau Pangkalan LPG Di Beberapa Daerah Seperti Dikutif Dari Sejumlah Media Online.
Lebih Lanjut Menteri ESDM Mengatakan,”LPG Bersubsidi Diberikan Pemerintah Bertujuan Agar Harga Di Masyarakat Tidak Melebihi Harga Yang Sudah Di Tetapkan Pemerintah. Kendati Demikian, Perlakukan UMKM Untuk Mendapatkan LPG 3Kg Akan Berbedah, Dengan Rumah Tangga Biasa, Mengingat Punya Peran Dan Skala Yang Berbeda Dari Sisi Perekonomian.”Saya Dari Kementerian ESDM Yang Diberikan Tugas Kepada Pertamina Patra Niaga, Sekarang Lagi Berkoodinasi, Saya Akan Membentuk Badan Khusus Untuk Melakukan Penataan, Supaya Rakyat Benar Benar Dapat Harga Yang Pas, Terjangkau Sesuai Dengan Permintaan,”Ujar Menteri ESDM.
Namun Menurut Fungsionaris LPK GPI Nurman Efendy Faktanya Tidak Pas Apa Yang Dikatakan Menteri ESDM Tentang Harga Jual, Nyatanya Masih Ada Pangkalan Pangkalan Nakal Yang Menjual Gas PLG 3Kg Diatas Harga HET, Salah Satunya Toko Manisan Syahala Pada Kamis 27 Februari Menjual Gas LPG 3Kg 2,5000 (Dua Pulu Lima Ribu Rupiah) Itu Sangat Memberatkan Beban Masyarakat,”Ujar Nurman Fungsionaris DPW LPK GPI Pada Media Buser ini.
Lebih Lanjut ia Mengatakan, Kami Dari Lembaga ini Sering Mendapatkan Laporan Dari Emak Emak Yang Mengeluhkan Atas Harga LPG 3Kg Tersebut, Bukan Saja Di Pasar Purwodadi ini, Bahkan Di Kecamatan Lain, Seperti Di Kec,Putri Hijau Juga Harga Penjualanya Mencapai 25000 Ribu Rupiah.Maka Dalam Hal ini Kami Dari Organisasi ini Meminta Pada Pihak Pihak Terkait Seperti, Disperindag Dan Pertamina Turun Cek Kelapangan, Dan Tanyakan Pada Emak Emak Sekitar Pangkalan, Jangan Tanya Sama Pangkalan,”Tegas Nurman Efendy Demikian.
(Thomas-Bkl)