BENGKULU,buser4nusantarasorotv-Keberadaan Asphalt Mixing Plant (AMP) Milik PT.ALqaisar Jaya Persada Di Desa Sawang Lebar, Kecamatan Tanjung Agung Palik, Kabupaten Bengkulu Utara Di Protes Oleh Warga Sekitar AMP.
Hal ini Dikatakan Oleh Ketua Topan RI Kepada update.com,”Beberapa Warga Desa Tanjung Agung Palik Mengadukan Permasalahan ini Kepada Saya.”Ujarnya.
“Mereka Mengeluhkan Suara Bising Dari Aktifitas AMP milik PT Alqaisar Jaya Persada Tersebut,”Kata Nanak Suratman Kepada Awak Media Pada Rabu Desember 2023 Yang Lalu.
”Belum Lagi Polusi Udara Pada Saat Pembakaran, Asap Yang Dikeluarkan Oleh AMP Tersebut Sangat Kental Dan Bau Yang Berakibat Gangguan ISPA Pada Masyarakat Sekitar,”Sambung Ketua Topan RI Bengkulu.
“Selain Masyarakat Yang Mengadukan Persoalan ini Kepada Kami, Kami Juga Merasa Sangat Risih Akibat Suara Bising Yang Ditimbulkan oleh Stun Crusher Milik CV.AL Grup Yang Pemiliknya Sama Dengan Orang Yang Memiliki PT.Alqaisar Jaya Persada Tersebut,”Ungkap Nana Suratna.
Ketika Ditanyakan, Ppa Yang Akan Dilakukan oleh LSM TOPAN RI Terkait Pengaduan Masyarakat Tersebut, Nanak Suratna Nengatakan,“Topan RI Akan Memberikan Teguran Kepada Pemilik AMP Dan Stun Chruser Tersebut Atas Aktivitasnya Yang Mengganggu.
Terpisah, Info Yang Di Dapat Media ini Nama Pemilik Usaha Tersebut “Samsir Alam” Selaku Pemilik Usaha AMP Dan Stun Crusher Samapai Saat Ini Belum Dapat Dikonfirmasi Atas Keluhan Masyarakat Yang Protes Tersebut.”Demikian.
(BuserBkl)