Cirebon busernusantarasorottv.com-Sebagian besar sejarah, khususnya sejak zaman Nabi Muhammad SAW, tidak bisa difahami tanpa Eskatologi. Kita tidak bisa menembus realitas dunia saat ini tanpa Eskatologi. Dan tidak bisa mengantisipasi peristiwa penting di masa depan, beberapa di antaranya sudah dekat, tanpa Eskatologi.
Beberapa kritikus Eskatologi mengatakan, hanya Allah yang Mengetahui masa depan. Kami pun mengatakan demikian. Tapi jika Allah memilih untuk menyampaikan, terkadang dengan tanda yang harus diinterpretasikan, sedang mereka tidak dapat menginterpretasikannya dan keberatan dengan interpretasi kami, kami katakan kepada mereka: kami akan terus melangkah.
Bisakah anda menjelaskan bagaimana Inggris muncul sebagai negara adidaya (Pax Britannica) tanpa Eskatologi, bahwa ini adalah fase pertama dari misi dajjal untuk akhirnya menguasai dunia dari Yerusalem?
Dapatkah anda menjelaskan perpindahan misterius dari Pax Britannica ke Pax Americana yang ditandai oleh kemunduran mata uang Poundsterling dan digantikan oleh Dollar Amerika secara dramatis?
Bisakah anda menjelaskan bagaimana Amerika menggantikan Inggris serta hubungan misteriusnya dengan Israel di tanah suci. Bagaimana anda menjelaskannya tanpa Eskatologi? Jika anda memiliki penjelasan yang berbeda, kami akan senang mendengarnya.
Dan akhirnya, bisakah anda menjelaskan realitas dunia saat ini, bahwa kini dunia berada di ambang perang nuklir, tanpa merujuk kepada Al-Qur’an dan Hadits?
Jika kita bisa menyisihkan waktu beberapa menit untuk melihat seberapa penting Ilmu Eskatologi, kita mulai dengan mengarahkan perhatian pada analogi bahwa Inggris tidak melepaskan kekuasaannya atas dunia untuk diteruskan oleh Amerika, tanpa perang besar, perang yang meruntuhkan Poundsterling, dan memberi jalan pada Dollar Amerika untuk menggantikannya.
Israel mengetahui bahwa jika perang besar terjadi, akan meruntuhkan Dollar AS, dan dengan demikian lalu sistem moneter dunia akan runtuh.
Rusia juga mengetahui hal ini. Itu sebabnya Rusia tidak mundur. “Jika anda ingin berperang dengan Rusia, maka kami akan siap merespon dengan perang.” Itulah Rusia.
Israel menginginkan perang besar, karena dunia pasca _Malhamah_ adalah dunia dimana Israel memiliki kesempatan untuk menggantikan Amerika sebagai penguasa baru dunia (Pax Judaica).
Mengapa? Karena Eskatologi Islam, bahwa dajjal al-masih palsu, ingin menguasai dunia dari Yerusalem. Dajjal tidak bisa melakukannya kecuali dengan menjadikan Israel sebagai penguasa baru dunia menggantikan Amerika.
Hanya setelah Israel menjadi penguasa dunia, barulah dajjal akan muncul sebagai manusia dalam dimensi ruang dan waktu kita. Ia akan memulai misi terakhirnya dengan berdiri di Yerusalem dan menyatakan dirinya sebagai al-masih (saat ini kaum Yahudi Israel tengah bersiap dengan penyembelihan sapi merah untuk menyambut kehadiran dajjal). Ketika ia telah berhasil menipu mereka, misinya telah selesai.
Tapi Allah juga Memiliki Rencana. Dia akan mengutus Imam Mahdi dan menurunkan Nabi Isa AS untuk membunuh dajjal dan membawa fajar baru bagi peradaban umat manusia.
Begitulah cara Allah akan Turun Tangan untuk mewujudkan JanjiNya menghancurkan para penindas, mengakhiri fase _mulkan jabbariyyan_ (para penguasa yang memaksakan kehendak). Setelah itu dunia akan memasuki fase baru menuju peradaban terakhir, sebelum dunia memasuki fase hitung mundur menuju kiamat.
Kabar baiknya, PD III bukanlah Hari Kiamat, karena setelah itu dunia masih akan menikmati peradaban terakhir yang _Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur, Toto Titi Tentrem Karto Raharjo, Gemah Ripah Repeh Rapih Loh Jinawi_.
Rujukan:
Chanel youtube : khidr tv
والله اعلم
AR 26/09/24