BENGKULU SELATAN : busernusantarasorottv.com : Sosok apa yang Merasuki Oknum Anggota DPRD Bengkulu Selatan yang bernama Iksarudin yang mengatakan profesi Wartawan adalah “TAI KUCING” Padahal seharusnya anggota dewan itu sendiri harus memberikan contoh dan perkataan yang baik bagi masyarakat.
Kejadian itu terjadi salah satu istri tukang berniat menanyakan tentang gaji suaminya yang tidak kunjung dibayar oleh pemborong tukang yang di naungi oleh Iksarudin yang merupakan oknum DPRD Bengkulu Selatan dan juga sebagai Ketua Partai di Bengkulu Selatan saat ini.
Kejadian ini berawal dari seorang istri tukang berniat ingin menanyakan dan mendatangi kediaman rumah Iksarudin yang beralamat di Jl. Veteran, Kelurahan Padang Kapuk, tentang apa masalahnya gaji suaminya yang tidak dibayar penuh, saat mengerjakan pembangunan pagar tembok masjid yang tidak sesuai perjanjian kerja mereka padahal kerja tersebut sudah selesai.
Dikatakan Pada Awak Media, Kejadian ini sempat terjadi Cekcok mulut antara istri Iksarudin Dengan istri Tukang. Akhirnya mereka mengatakan Wartawan Adalah “TAI KUCING” Karena istri dari Tukang tersebut merupakan seorang wartawan, maka dengan perkataan ini istri tukang yang juga merupakan Wartawan di Bengkulu Selatan tersebut tidak terima Atas Mulut kotor Oknum Anggota DPRD Tersebut.
Dengan kejadian ini, aktivis DPD JPKP Bengkulu Selatan, Jhon Pranata angkat bicara dan akan melaporkan perihal ini ke aparat penegak hukum APH, karena sebagai anggota dewan dan Ketua Partai ini Sudah Jelas Tidak menggunakan Etika, Dan Itu Ucapan Yang Tidak Menyenangkan, Bahasa yang Tidak Baik pada Masyarakat Juga Pada Awak media yang telah mengatakan Wartawan “TAI KUCING,”Dan Itu Sudah Melanggar Pasal Perbuatan Tidak Menyenangkan,”Ungkapnya.
Sebagai anggota dewan yang dipercaya oleh masyarakat yang seharusnya bijaksana menghadapi warga yang menanyakan gajinya secara baik-baik bukan malahan membuat kisruh keadaan, akan tetapi mendapatkan perkataan Wartawan adalah “TAI KUCING” sungguh sangat Disayangkan Membicaraan Yang Keluar Dari Mulut Kotor Oknum DPRD tersebut.”Demikian UJ.
(Thomas.Bkl)