Jakarta,Busernusantarasorot tv-Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi sosok yang menginspirasi bagi para karyawan di seluruh perusahaan dan anak usaha BUMN. Terutama di PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII yang merupakan anak perusahaan Holding PT Perkebunan Nusantara III (Persero). Sebab, mampu membangun budaya kerja yang lebih baik dan meningkatkan pencapaian kinerja yang membanggakan.
Tak hanya merubah budaya kerja di semua lini BUMN, namun juga mampu menorehkan hasil yang mampu memajukan bangsa dan negara. Pencapaian yang ditorehkan setelah berhasil mentransformasi tubuh Kementerian BUMN. Yakni menambah kenaikan laba BUMN hingga Rp 303,7 triliun serta dividen untuk negara mencapai Rp 80 triliun.
Sejak Erick Thohir memimpin BUMN pada tahun 2019 lalu, PTPN telah terus berkembang mengalami peningkatan. Mulai dari peningkatan efisiensi operasional, akses sumberdaya tambahan, pertanian berkelanjutan, peningkatan keuntungan, peningkatan ekspor komoditas PTPN dan lainnya.
Kemajuan ini turut dirasakan oleh PTPN XII, terutama dalam jumlah ekspor serta ekspansi ke penjualan negara komoditas ke luar negeri. Sebab Menteri Erick Thohir berkomitmen mendukung perusahaan BUMN dan sektor Perkebunan, salah satunya yakni dengan program Project Management Office (PMO) Kopi Nusantara.
Kementerian BUMN memperkuat sinergi para pelaku usaha kopi demi mendorong kemajuan ekosistem industri kopi di tanah air, serta mengelaborasi perusahaan BUMN termasuk PTPN dan swasta, serta asosiasi dan lembaga Research and Development (R&D) untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas industri nasional, sehingga dihasilkan biji kopi terbaik yang memenuhi standar internasional.
PTPN XII merupakan salah satu eksportir kopi dari indonesia dan telah memiliki brand internasional yang dikenal dengan nama “Java Coffee”.
Penjualan komoditas kopi arabika PTPN XII berekspansi luas ke negara Inggris, Uni Emirat Arab, USA, Norwegia, Jerman, Belgia, Tiongkok, Filipina, Italia, Belanda, Jepang, Swedia hingga Norwegia.
Sedangkan kopi robusta merambah ke negara Italia, Inggirs, Jepang, Malaysia, Filipina, Norwegia, Tiongkok hingga USA.
Selain kopi, pada komoditas lain yakni karet, PTPN XII terus mengalami peningkatan kuantum maupun perluasan pasar dunia. Pada tahun 2019 hingga 2022, ekspor karet ke sejumlah negara terus bertambah. Mulai dari Jepang, India, America Serikat. Tiongkok, Slovenia, Italia, Rusia hingga Turki, Polandia dan Brazil, Canada, Latvia, Argentian hingga Taiwan.
Serta ekspor komoditas teh hitam telah masuk ke negara Tiongkok, Malaysia, Singapura, Pakistan, Polandia, Vietnam, Chili, Turki, Turkimenistan, Australia, Vietnam Iran, UE, USA, India hingga Tiongkok.(L/SMS)