WAW… BOBROKNYA MORAL SEORANG PJS KADES CHETTINGAN MESRAH DI MEDSOS SAYANG SAYANGAN KEPADA ISTRI ORANG

Peristiwa29 Views

 

LEBONG BENGKULU,Busernusantarasorottv-Waw Moral Pemimpin Yang Bobrok, Ini Terjadi Di Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu Yang Menarik Banyak Komentar Netizen Dimana

Kelakuan oknum PJS Kades Tabeak Balau II berinisial AW ini tidak layak ditiru. Pasalnya, ia memanfaatkan moment untuk mendapat perhatiam lebih dari seorang wanita lain.

 

Ya, berawal dari chatting curhat masalah keluarga yang dilakukan oleh Kepala Dusun (Kadun) setempat berinisial RP ini disambut baik oleh Pjs Kades.

 

Chatting tersebut menjurus kearah rasa saling suka dan muncul benih cinta diantara keduanya. Bak gayung bersambut, keduanya semakin intens chatting dengan sebutan sayang.

 

Hal ini terungkap saat mediasi yang dihadiri oleh Ketua Kutai, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Suami Kadun, tokoh masyarakat serta Pjs Kades dan masyarakat setempat.

 

Mediasi penyelesaian masalah chatting mesra ini dimulai pukul 20.00 WIB hingga pukul 01.00 WIB dini hari di Balai Desa Tabeak Blau II Kecamatan Tubei Kabupaten Lebong.

Diawal mediasi suami Kadun, Heri Aprindo menyebut bahwa istrinya yang menjabat sebagai Kadun di desa Tabeak Blau II sudah terlibat chat mesra dengan kontak yang diberi nama “Arca Selalu”.

 

Ketika nomor handphone (HP) Arca Selalu yang berada di Hp istrinya di sebar lewat tangkapan layar yang sudah diprinkan terungkap, bahwa Nomor yang diberi Nama “Arca Selalu” Dibongkar Bhabinkamtibmas.

Nomor,”Arca Selalu” Adalah Nomor Pjs Kades Tabeak Blau II Atau Pak Kades AW, Sebut Bripka Darmidzi Saat Mediasi Berlangsung.

 

Namun, sayangnya isi Chat Tersebut Sudah dihapus oleh Masing-Masing Pihak, Hanya Saja Tinggal Tersisa arsif Foto Kadun tanpa Menggunakan Hijab.

 

Sementara itu, AW Menyebut, Bahwa Chat Sayang-Sayang Adalah Bentuk Perhatian Serta Kepeduliannya Terhadap Bawahannya.

Baca Juga  Penanggulan Bencana Kekeringan Kabupaten Kuningan

 

“Saya Chat Sayang-Sayang itu Artinya Sayangilah Keluarga Mu, Sayangila Anak-Anakmu, Jangan Sampai Kalian Rebut Keluarga,”Kata AW.

 

Menurut AW, dirinya tidak bermaksud memecah bela keluarga orang, dia hanya ingin mencari solusi.

 

“RP memang pernah ada Curhat dengan saya,” terangnya.

 

Menanggapi hal ini, Ketua Kutai Desa setempat, Tono, memutuskan untuk memberlakukan Sanksi adat terhadap PJS Kades Yang Terlibat Dalam Chat Mesra Tersebut Serta Pihak-Pihak Yang Terlibat Didalamnya.

 

Keputusan ini diambil Sebagai Upaya Untuk Menjaga Norma-Norma Sosial Dan Moralitas Di Tengah Masyarakat Tabeak Blau II.

 

Dalam Sebuah Pertemuan Adat Yang Diadakan Hari ini, Ketua Kutai Setempat Menyampaikan Bahwa Perilaku PJS Kades Tidak Hanya Kerugikan Dirinya Sendiri, Tetapi Juga Mencoreng Nama Baik Serta integritas Kepemimpinan Desa Serta Harus Didenda Adat.

“Kami Tidak Akan Mentolerir Pelanggaran Etika Seperti ini. Sanksi Adat Akan Diterapkan Agar Pelaku Dapat Merenungi Perbuatannya Dan Memahami Dampaknya Terhadap Masyarakat,”Ujar Tono Kepada nusantaramails.com,”Demikian.

 

(BuserBkl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *