Antrian Panjang Di Sejumlah SPBU Masih Terjadi Di Provinsi Bengkulu Untuk Mendapatkan BBM

Berita6 Views

Bengkulu : busernusantarasorottv.com : Lagi Lagi Terkait Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) Di Provinsi Bengkulu Memaksa Masyarakat Untuk Mengantri Demi Mendapatkan 10 – 20 Liter BBM, Agar Dapat Beraktivitas Mencari Nafkah Sehari Harinya, Meskipun Harus Mengantri Berjam Jam, Bahkan Sanggup Menginap Di SPBU.

Hasil Pantauan Media ini Panjangnya Antrian Di SPBU Seperti Di SPBU Tebeng Dan SPBU Tanah Pata, Rawa Makmur Dan Beberapa SPBU Lainya Dalam Kota Bengkulu, Ada Yang Mencapai 2 Km Bahkan Ada Yang Panjangnya Mencapai 3 Km.

Menurut Mawan Salah Satu Pengantri Yang Ingin Pulang Ke Ulu Talo Bengkulu Selatan Bersama Keluarga, Karena Hari Sabtu Dan Minggu Libur Kerja Mulai Ngantri Jam 9 Pagi Hingga Jam 11 Siang Belum Mendapatkan Minyak Ujarnya.

Demikian Juga Suparno Mengantri Di SPBU Rawa Makmur Yang Ingin Pulang Ke SP 1 Air Rami Usai Menjenguk Keluarganya Di Rumah Sakit Umum (RSU) Bengkulu, Juga Masih Mengantri Dari Jam 13 Hingga Jam 15,25 Sore Belum Mendapatkan Minyak.”Saya Terpaksa Ngantri ini Karena Khawatir Di Ketahun Dan Putri Hijau Juga Harus Antri, Karena Sudah 1 Minggu Lebih Di (SPBU) Putri Hijau Juga Antrianya Panjang,”Ujarnya Pada Media ini, Ya, Kita Berharap Pemerintah Provinsi Bengkulu Dalam Hal ini H, Helmi Hasan,SE Segera Ambil Tindakan Untuk Mengatasi Kelangkaan (BBM) ini, Jangan Sampai Berlarut Larut,”Katanya.

Sementara itu,”H,Helmi Hasan,SE Menjelaskan Pada Media Persoalan Kelangkaan BBM ini Tidak Bisa Dikatakan Sebagai Akibat Dari Pendangkalan Alur Laut Pelabuhan Pulau Bai, Ini Bukan Masalah Pendangkalan, Dulu Dulu Juga Alur Bagus Baik Antrian Tetap Terjadi Panjang, Jadi Kita Butuh Solusi Lebih Menyeluruh,”Ungkap Gubernur.

H,Helmi Menambahkan, Sebagai Tindak Lanjut Pemprov Bengkulu Telah Mengirim Surat Resmi Kepada Menteri BUMN Dan Direksi Pertamina Untuk Menambah Kuota BBM.

Baca Juga  Warga Kundur, Dukung Kapolda Kepri Irjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, MH Menuju Kepri 1

Gubernur Juga Menghimbau Agar Pengawasan Diperketat Distribusi BBM Bersubsidi, Salah Satunya Dengan Cara Barcode Guna Mencegah Adanya Penimbunan Oleh Oknum Oknum Yang Tidak Bertanggung Jawab, Untuk Masyarakat Agar Tidak Panik, Jangan Membeli Yang Berlebihan, Pemerintah Sedang Berupayah Penuh Agar Kebutuhan BBM Masyarakat Terpenuhi Demikian,”Pungkas Gubernur.

(Team.bkl)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *