Cirebon, Busernusantarasorottv-
Calon Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih dalam kunjungannya di tempat kediaman H. Toto Banong mantan Kuwu Desa Cikalahang dua periode dan juga sebagai Dewan Pembina Lembaga Pemberantasan Korupsi (Labrak) yang dihadiri Harry Susanto S.Kom selaku Ketua Umum Labrak banyak mendapatkan keluhan dari warga yang mana salah satunya terkait permasalahan infrastruktur (26/9/24).
Dalam menanggapi keluhan warga, bunda Ayu dengan sapaan akrabnya akan memastikan perbaikan sarana dan prasarana infrastruktur jalan masuk dalam program kerja WALI (Wahyu Tjiptaningsih – Solichin), jika mereka mendapat amanah memimpin Kabupaten Cirebon pada 2024-2025.
“Perbaikan infrastruktur jalan menjadi salah satu program kerja yang akan dikerjakan pasangan Wali jika kami mendapat kepercayaan memimpin Kabupaten Cirebon lima tahun ke depan. Hal ini karena, infrastruktur jalan sebagai penunjang kesejahteraan masyarakat. Kalau jalannya bagus kesejahteraan masyarakat pasti akan terjamin.” ujarnya.
Calon Bupati Cirebon dengan nomor urut 3 itu mencontohkan, Desa Panembahan yang menjadi salah satu perkampungan batik karena banyak warganya yang berprofesi sebagai pengrajin batik, tetapi kurang laku di pasaran. Hal itu, menurutnya dikarenakan wisatawan tidak bisa hadir di Kabupaten Cirebon.
“Padahal Kabupaten Cirebon sendiri terkenal dengan berbagai destinasi wisata, salah satunya destinasi wisata batik, karena kita punya lima pintu keluar Tol. Ini menjadi peluang besar dalam menggali potensi untuk menyejahterakan masyarakat.” ucapnya.
Berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) saat ini ada sebanyak 22 desa yang sudah dikeluarkan Surat Keputusan (SK) sebagai Desa Wisata.
Menurutnya, ke depan Desa Wisata tersebut akan dikembangkan untuk bisa menarik wisatawan berkunjung ke Kabupaten Cirebon supaya Pendapatan Asli Daerah (PAD) bisa bertambah.
“Ini yang menarik hati saya untuk maju dalam kontestasi pemilihan bupati, ingin memajukan dan menyejahterakan masyarakat. Sewaktu masih menjabat sebagai wakil bupati tidak memiliki kewenangan, semua kewenangan ada dipimpinan.” jelasnya.
Janjinya, akan menjadikan perbaikan jalan sebagai prioritas pasangan Wali jika terpilih dalam Pilkada 2024.
“Perbaikan infrastruktur tersebut menjadi program prioritas Wali karena jalan menjadi kebutuhan dasar masyarakat dalam memajukan perekonomian masyarakat Kabupaten Cirebon.” pungkasnya.
(Bam/Seu)
