JIKA KITA TIDAK MAMPU BERAGUMENTASI DALAM KRIKTIK LEBIH BAIK DIAM “DIAM ITU EMAS”

Regional25 Views
banner 468x60

 

 

banner 336x280

KRITIKOS : busernusantarasorottv.com : Bahasa KRITIKOS Berasal Dari Kata Yunani : Kritikos, Yang Bermakna,“Dapat didiskusikan,”Diambil Dari Kata Krenein, Yang Artinya : Memisahkan, Mengamati, Menimbang Dan Membandingkan. Begitulah Kira-Kira

 

Jadi, Kita Bisa Menerima Kritik Tatkala Dalam Kritikannya itu ada unsur memisahkan (topik yang mana, misalnya), atau kalimat, Paragraf mana yang sedang diamati. Lalu pertimbangannya apa, kalau perlu dengan perbandingan. Sehingga kita pun jadi mengerti tentang subyek apa Yang Dikritik. Kita jadi Paham Bagaimana cara pandang sang pengkritik itu terhadap karya atau tulisan kita. Sehingga dengan demikian Kita Lalu Bisa Meresponnya Dengan Baik.

 

Tapi kalau Cuma Bilang Bahwa Tulisan Kita itu, “Hoaks!,”Atau“Tak Sepantasnya Mencampuri Urusan Orang Lain!,”Atau“Ini Tulisan Sampah!,”Dan Kata-Kata Sejenisnya, Maka itu Bukanlah Kritik, Tapi Lebih Tepatnya Disebut Mencacimaki Atau Penghinaan.

 

Dan Kita Semua Bersama-Sama Paham, Bahwa Kalau Orang Tak Mampu Berargumentasi Dalam Kritiknya, Malah Meresponnya Dengan Cacian, Ada istilahnya Yaitu : Idiotes (bahasa Yunani). Kalau Dalam Bahasa Latin Disebut idiota, Yang Artinya : Orang Tidak Berpendidikan.

 

Terhadap itu Sebaiknya Kita Diam. Kalau Pepatah Tua Dulu Bilang,“Never Argue With an idiot. People Watching Won’t be able to tell The difference!. Atau Bahasa Religiusnya, Kalau Kita Gak Faham Kritik Dan Apa Yang Kita Kritik Dan Yang Kita Dibicarakan Lebih Baik Diam, Karna Diam Itu Emas Demikian.

 

(Rilis : Thomas A Edison)

KAPER BUSER BENGKULU

banner 336x280
Baca Juga  Warga BTN ABRI Klangenan RW. 04; Meriahkan HUT RI Ke 78

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *