Doloksanggul, Humbang Hasundutan, busernusantarasorottv.com– Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) selama tiga hari, 25-27 Agustus 2025, di tiga lokasi berbeda. GPM bertujuan menjaga stabilitas harga pangan pokok, mengendalikan inflasi daerah, dan meningkatkan keterjangkauan daya beli masyarakat.
GPM di Humbahas merupakan hasil sinergi antara pemerintah daerah dengan Badan Pangan Nasional, Bulog, BI Cabang Sibolga, dan pelaku usaha pangan lokal. Melalui program ini, masyarakat dapat memperoleh bahan pangan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, seperti beras, gula, dan komoditas penting lainnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Humbahas, Martogi Purba, ST, MM, saat membuka GPM di Terminal Doloksanggul, Senin (25/8/2025), menjelaskan bahwa program ini menjadi salah satu langkah konkret pemerintah daerah dalam merespons kondisi penyaluran beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang masih rendah.
“GPM ini diharapkan dapat menekan gejolak harga di pasar, terutama menjelang bulan-bulan yang rawan inflasi,” kata Martogi Purba.
Hasil penjualan GPM pada hari pertama di Terminal Doloksanggul adalah gula 100 kg, telur 185 papan, dan beras 655 zak (3,2 Ton). Sementara itu, di Paranginan, hasil penjualan adalah beras 561 zak (2,8 Ton), gula 150 kg, dan telur 285 papan.
Dengan terselenggaranya GPM ini, Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan menunjukkan komitmen nyata dalam menjaga kestabilan harga pangan, mendukung ketahanan pangan lokal, dan memperkuat perlindungan daya beli masyarakat di tengah tantangan ekonomi saat ini.
*Foto:* Suasana Gerakan Pangan Murah di Terminal Doloksanggul, Humbang Hasundutan.
#Humbahas, #Doloksanggul, #Bupati
Penulis: Freddy
Editor: Novianto
