Samosir,busernusantarasorottv.com-Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom mengucapkan terima kasih atas pelayanan Pastor Masseo Sitepu selama 7 tahun
dalam peningkatan iman di Kabupaten Samosir. “Banyak pengayoman, pendampingan dan peningkatan iman yang dilakukan bagi umat. Dalam pelayanan, ada kesamaan misi saya dalam pelayanan dengan Pastor Masseo, memberikan pelayanan sampai ke daerah terkecil. Terima kasih atas kerjasama selama ini “, kata Bupati Samosir Vandiko T. Gultom pada pisah sambut Pastor Paroki St. Mikhael Pangururan, 04/02.
Pisah Sambut Pastor Paroki St. Mikhael Pangururan dari RP Masseo Sitepu, OFMCap kepada RP Elio Sihombing, OFMCap dipimpin Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFMCap yang digelar dengan Perayaan Ekaristi.
Dalam berbagai diskusi, Bupati Samosir mengakui Pastor Masseo selaku ketua FK3S banyak memberikan masukan bagaimana meningkatkan peran kaum laki-laki (bapak) di gereja, sehingga muncul ide pelayanan sampai ke daerah/ gereja terpencil dalam berbagai kegiatan keagamaan seperti Natal Oikumene dan Paskah Oikumene. Bupati berharap, ide dan gagasan yang diberikan Pastor Masseo dapat dilanjutkan guna mendorong peningkatan iman masyarakat di daerah terpencil maupun gereja kecil untuk beribadah.
“Saya mohon, kiranya pelayanan ke desa/gereja terkecil dilanjutkan kembali. Siapapun yang menggantikan menjadi Ketua FK3S saya harap paskah tahun ini dilaksanakan di daerah terpencil”, ucap Vandiko
Sebagai kaum muda yang energik, Vandiko mengajak Pastor Paroki St. Mikhael yang baru, RP Elio Sihombing bersinergi dengan Pemkab Samosir, meningkatkan pelayanan kepada umat dan melanjutkan program kearah yang lebih baik.
“Kalau ada keperluan, Pastor telepon saya, kalau ada perintah, biar saya yang datangi”, kata Vandiko
Bupati Samosir mengutarakan, bahwa Kabupaten Samosir saat ini sudah semakin terkenal dimata dunia dengan pelaksanaan Aquabike Internasional. Ia mengajak seluruh jemaat, masyarakat untuk menjaga dan merawat pembangunan yang saat ini sudah sangat baik. Seluruh pariwisata yang terbangun sangat luar biasa karena sinergitas yang cukup baik dengan pemerintah pusat. Banyak pembangunan dan perhatian Presiden RI ke Samosir seperti jalan, water front city, jembatan tano ponggol dan lainnya.
Untuk kesuksesan Pemilu 2024, Vandiko menghimbau seluruh masyarakat untuk mengambil bagian dalam menciptakan pemilu damai. Sebagai daerah peradaban bangsa Batak yang beradab, dihimbau masyarakat untuk tidak gontok-gontokan dan terpancing dengan isue yang dapat menimbulkan perpecahan. Untuk menyukseskan pemilu, Bupati Samosir menitip 3 hal penting yang dapat dijadikan pedoman, pertama mengajak masyarakat sama-sama menjaga pikiran, kedua menjaga mulut dan ketiga menjaga jari-jari.
“Silahkan cari hal-hal yang baik dari masing-masing calon, sebarkan yang baik hindari saling menebar fitnah dan hoax”, pungkas Vandiko.
Uskup Agung Medan, Kornelius Sipayung mengemukakan sebagai jemaat Allah umat katolik harus berperan mendukung pemerintah, menggalakkan pariwisata, tidak merusak akan tetapi ikut merawat dan menjaga. Maka diharapkan Museum yang ada saat ini di Paroki St. Mikhael dapat dikembangkan sebagai bukti bahwa umat katolik melestarikan budaya. Kerjasama antara Pemkab Samosir dan Katolik ditekankan dapat berjalan sesuai dengan kehendak Tuhan.
Pastor Masseo Sitepu yang pindah tugas ke Paroki Katolik St. Clara Bekasi, mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen dan ormas-ormas Katolik maupun lembaga yang ada dalam kebersamaan, menjaga kondusifitas beragama dalam wadah FK3S.
“Terima kasih kepada Bupati Samosir dan jajaran pejabat Pemkab Samosir, kita bisa komunikasi yang baik, diskusi, kerjasama dan mendukung berbagai kegiatan di Paroki. Saya merasa bangga dengan kehadiran Bupati, semoga sehat dikuatkan Tuhan menjalankan amanah di Kabupaten ini”, ucap Masseo.
“Kami yakin kehadiran Bupati dan jajarannya menunjukkan kerjasama yang baik. Kami siap memberkati dan kerjasama”
Hal yang sama disampaikan Tokoh Masyarakat Lumban Pinggol, Erpan Naibaho yang merasa bangga atas kinerja Bupati, menurutnya kinerja yang sudah baik dapat dimaksimalkan kedepannya, ia meminta perhatian meningkatkan kesejahteraan lansia, bidang kesehatan, pendidikan, pertanian juga beasiswa anak sekolah berprestasi. “Kami sudah mengalami peningkatan dengan akses jalan yang sudah begitu mulus, namun kami masih butuh perhatian”, ucap Erpan.
Selain perbaikan dan pembukaan infrastruktur jalan, masyarakat desa Lumban Pinggol meminta bantuan dan pembinaan UMKM, bantuan pertanian, sumur bor, listrik, pembinaan kelompok tani, jalan penghubung saitnihuta-sianting anting, penertiban kafe, paving blok perkampungan Saitnihuta.
Anggota DPRD Kabupaten Samosir Polma Gurning mengharapkan masyatakt dapat melepaskan lahan sehingga jalan penghubung Saitnihuta-Sianting anting dapat dituntaskan. Dalam pembangunan, Polma mengatakan DPRD dan Pemkab Samosir menjalin hubungan yang baik guna memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Program yang sudah disampaikan akan kami tampung, mari komunikasi yang lebih kedepan”, kata Polma. Kebutuhan sumur bor sebagaimana permintaan kepala desa Saitnihuta dipenuhi langsung Polma Gurning.
Sebagai tanda sukacita atas kehadiran Bupati, Tokoh masyarakat Desa Saitnihuta dan Lumban Pinggol memberikan ulos kepada Bupati Samosir.
(jhones Trnp)